KUPANG, berandanusantara.com – Beny Aleksander Litelnoni, Rabu (7/6/2017) mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) di Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Kedatangan Benny di Sekretariat PKPI NTT di Jalan Farmasi Kota Kupang, hanya diantar oleh beberapa orang saja, tanpa melibatkan massa dalam jumlah yang banyak. Usai diterima melalui seremonial singkat di halaman Sekretariat, Benny dan rombongan langsung masuk dan melakukan penyerahan berkas pendaftaran.
Sebelum mendaftar di PKPI NTT, sebelumnya Benny telah mendaftarkan diri juga di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dirinya sangat meyakini bahwa posisinya sebagai Wakil Gubernur saat ini akan lebih memudahkan dirinya menjadi Gubernur NTT periode mendatang.
“Nanti saya hanya pindah ruangan saja (dari ruangan wakil gubernur ke ruangan gubernur),” kelakar Benny disambut tawa dan tepuk tangan semua yang hadir.
Meski demikian, Benny mengatakan dirinya akan tunduk pada mekanisme yang ada dalam partai PKPI.
Dia juga memberi apresiasi yang cukup tinggi kepada PKPI NTT yang telah member ruang sebesar-besarnya kepada siapa saja yang ingin mendaftar kan diri sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur, termasuk dirinya.
“Sehebat apapun seseorang dalam konteks politik, namun kewenangan terbesar untuk mengantarnya ke KPUD ada di Partai Politik,” tegas mantan wakil Bupati TTS itu.
Sementara ketua PKPI NTT, Yan R Mboeik mengatakan PKPI NTT memberikan kesempatan kepada putra-putri terbaik NTT untuk menjadi pemimpin. PKPI, kata Yan, mencari pemimpin yang tangguh agar dapat memimpin dan membawa perubahan untuk NTT kedepan.
“Pak Beny adalah kandidat ke 7 yang mendaftar dari 14 kandidat yang telah mengambil formulir pendaftaran,” katanya.
Beny dan rombongan diterima langsung oleh Ketua PKPI NTT, Yan R Mboeik, Ketua Desk Pilkada, Agus Bajo, serta jajaran pengurus PKPI NTT seperti Jefry Un Banunaek, Inn salean, Richo Bako, dan lainnya.
Untuk diketahui, yang telah mengembalikan formulir pendaftaran diantaranya Yukun Lepa, Kristo Blasin, Daniel Wadu, Ayub Titu Eky, Benny Litelnony, Esthon Foenay – Christian rotok serta Beni Bosu – Mel Adoe. (AM)
