Dimonim Air Bawa Spirit Baru dalam Pembangunan Wilayah Kepulauan di NTT

  • Whatsapp
Seremonial penerbangan perdana Maskapai Dimonim Air. (Ist)
Seremonial penerbangan perdana Maskapai Dimonim Air. (Ist)

KUPANG, berandanusantara.com – Maskapai Dimonim Air yang bernaung di bawah PT Martha Buana Air telah melakukan penerbangan perdana pada tanggal 7 Februari 2020, melayani sejumlah rute di beberapa kabupaten di NTT dan daerah Kisar, Ambon.

Pemilik Maskapai ini adalah putra asli NTT asal Rote Ndao yakni Vicoas TB. Amalo, atau yang lebih dikenal dengan nama Vico Amalo. Awalnya, Maskapai ini banyak melayani di Papua, sebagian Kalimantan, Ambon serta di provinsi Bali. Penerbangan perdana akan dilakukan dari Kupang–Sabu–Waingapu.

Read More

Acara seremonial untuk penerbangan perdana dilakukan di Concordia Lounge and Resto, Bandara El Tari Kupang, NTT. Acara tersebut dilakukan secara sederhana dan didahului ibadah singkat yang dipimpin oleh Pendeta Mel Atok.

Hadir dalam kesempatan tersebut, perwakilan pemprov NTT, Pemkot Kota Kupang, Bupati Sabu Raijua, ada juga unsur TNI AU dan AD, perwakilan keluarga besar Amalo serta para tamu dan undangan.

Kepala Dinas Perhubungan NTT, Isyak Nuka yang hadir mewakili Gubernur Viktor Laiskodat mengatakan kehadiran Maskapai Dimonim Air membawa spirit baru dalam pembangunan daerah kepulauan di provinsi NTT.

Menurutnya, mimpi Gubernur NTT dalam pengembangan pariwisata di NTT lewat ring off beauty atau cincin pariwisata diharapkan bisa dijawab oleh Maskapai Dimonim Air yang telah melayani masyarakat NTT.

“Kami harapkan agar Dimonim Air bisa melayani daerah-daerah yang punya potensi pariwisata,” ujar Nuka.

Sementara Vico Amalo pada kesempatan itu mengungkapkan rasa syukurnya karena saat ini bisa kembali ke NTT untuk melayani masyarakat lewat Maskapai Dimonim Air miliknya.

“Puji Tuhan, tahun 2020 ini berkat kerjasama semua tim, kami memenangkan tender KPA Waingapu,. Maka kami bisa melayani sebagian daerah di NTT,” ungkapnya.

Sementara Bupati Sabu Raijua mengatakan Dimonim Air hadir memenuhi mimpi masyarakat kabupaten Sabu Raijua yang masih terbatas akses transportasi udara.

“Selama ini, masyarakat sangat kesulitan. Jika sakit disertai cuaca buruk maka sulit untuk dirujuk ke manapun karena tidak ada transportasi pendukung,” katanya.

Jenis Pesawat Dimonim Air yang akan melayani masyarakat NTT. (Ist)

Dia berharap agar Dimonim Air bisa menolong masyarakat kabupaten Sabu Raijua agar bisa menikmati penerbangan, apalagi selama ini hanya bergantung pada satu maskapai yakni Susi Air.

“Saya sampaikan terima kasih kepada pak Vico Amalo dan tim dari Dimonim Air yang sudah siap melayani masyarakat,” pungkasnya.

Pesawat Dimonim yang akan melayani sejumlah rute penerbangan di NTT adalah jenis Cessna Grand Caravan (C208B) dengan kapasitas 12 seat. (am/bn)

Related posts