Paslon Wajib Daftarkan Tiga Akun Medsos Kampanye Resmi ke KPUD

  • Whatsapp
Ist
Ist
Ist

KUPANG, berandanusantara.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), memperbolehkan para pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota berkampanye lewat media sosial (Medsos). Namun, setiap pasangan calon harus mendaftarkan tiga akun resmi ke KPUD satu hari sebelum masa kampanye, dan akan dipantau setiap penayangannya.

Hal ini disampaikan juru bicara KPUD Kota Kupang, Daniel Bangu Ratu kepada media, Rabu (5/10/2016) siang. Dia menegaskan, dalam penayangan berupa profil maupun lewat media sosial haruslah beretika dan sesuai dengan tata cara berkampanye. “Ini akan difasilitasi oleh kami (KPUD),” katanya.

Dia menjelaskan, pembukaan masa kampanye akan dimulai pada tanggal 28 Oktober 2016 sampai dengan 22 Februari 2017. Dan semua bentuk kampanye, termasuk lewat media sosial dengan akun resmi yang didaftarkan ke KPUD dijalankan berdasarkan tanggal tersebut. Dikatakan, semuanya akan diawasi oleh pihak Panwaslu Kota Kupang.

Selain lewat medsos, jelas dia, KPUD Kota Kupang juga memfasilitasi alat peraga kampanye berupa panflet, baliho, stiker dan promosi lewat media massa dengan biaya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kupang. Namun dia belum bisa memastikan besaran anggaran yang nantinya dipakai untuk pengadaan alat peraga dimaksud, karena akan ditenderkan lewat Unit Layanan Pengadaan (ULP) provinsi NTT.

“Kalau dalam perencanaan, kami awalnya mengusulkan anggaran sebesar Rp 2 Miliar dengan perkiraan yang akan bertarung dalam Pilwalkot Kota Kupang sebanyak enam pasangan calon. Kalau memang nantinya ditetapkan dibawah enam pasangan calon maka sesuai aturan anggaran yang tersisa akan dikembalikan ke kas daerah,” ujar dia.

Dia menambahkan, untuk pemasangan atribut kampanye, pihaknya akan berkoordinasi dengan para pasangan calon atau tim pemenangan, serta semua pihak yang terkait untuk membicarakan hal teknis berkaitan dengan hal tersebut. “Titik-titik mana saja yang akan menjadi tempat dipasangnya atribut kampanye nanti akan disepakati,” ujar dia. (Am)

Related posts