KUPANG, berandanusantara.com – Untuk kesekian kalinya, Presiden Jokowi akan mengunjungi Nusa Tenggara Timur (NTT). Kali ini, Presiden bersama Ibu Negara Iriana Widodo, serta sejumlah Menteri Kabinet Kerja dijadwalkan mengikuti puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke – XXIII yang akan berlangsung di Kota Kupang, NTT, pada 29 Juli 2016 mendatang.
Berkaitan dengan itu, telah dilakukan rapat persiapan yang melibatkan Sekretaris Utama BKKBN Pusat, Ambar Rahayu bersama sejumlah perwakilan pemprov NTT diantaranya Asisten I Setda Provinsi NTT, Yohana Lisapaly, tim dari Kementerian terkait, Pimpinan SKPD Lingkup Pemprov NTT, BKKBN Provinsi NTT, serta BKKBN kabupaten Kupang dan kota Kupang. Rapat tersebut berlangsung pada Jumat (15/7/2016), di ruang rapat Sekda provinsi NTT.
“Peringatan Hari Keluarga Nasional adalah momentum rutin yang diselenggarakan sejak pencanangannya pada tahun 1993, maka pada tahun 2016 ini merupakan peringatan Hari Keluarga Nasional XXIII, dimana merupakan suatu simbol penghargaan bagi Keluarga Indonesia yang telah melakukan partisipasi aktif dalam program Kependudukan,” jelas Sekretaris Utama BKKBN Pusat, Ambar Rahayu.
Menurut Rahayu, sejumlah agenda kegiatan sebelum acara puncak akan dilaksanakan seperti donor darah, pameran yang akan dipusatkan di alun-alun rumah jabatan gubernur NTT, dan akan melibatkan peserta dari 33 provinsi yang ada di Indonesia, maupun kabupaten/kota se NTT. Peserta dalam pameran ini diantaranya BUMN serta swasta secara umum. Selain pameran, ada juga kegiatan bedah rumah, dan semuanya akan dimulai sejak tanggal 27 Juli 2016. “Peserta yang bakal hadir nanti diperkirakan 7000 orang dari 33 provinsi yang ada di Indonesia,” tandas Rahayu.
Sementara Asisten I Setda provinsi NTT, Yohana Lisapaly menyambut baik ditetapkannya NTT sebagai Tuan Rumah kegiatan Harganas ke -XXIII ini. Menurut Lisapaly, NTT siap dan akan berusaha keras menyukseskan kegiatan tersebut dengan berbagai daya dan upaya. “Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat atas kepercayaan yang diberikan kepada NTT. Kami akan kerja keras agar kegiatan ini sukses,” pungkas Lisapaly. (AM/Mbh)
