KUPANG, berandanusantara.com Kapal perintis KM Sabuk Nusatara 49 yang bertolak dari pelabuhan Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tujuan pulau-pulau kecil di wilayah Maluku Utara, Rabu (20/1/2016) malam mengalami kebakaran. Beruntungnya dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.
Basarnas Kupang yang mendapat informasi tersebut langsung yang bergerak cepat menuju lokasi kebakaran dan berhasil mengevakuasi sebagian penumpang. Sementara penumpang lainnya masih berada dalam kapal yang terbakar itu.
Dalam proses evakuasi yang dilakukan oleh Tim Basarnas Kupang yang diutamakan adalah ibu-ibu dan anak-anak, sementara penumpang pria masih tetap berada dalam kapal sambil menunggu penjemputan berikutnya. Penumpang yang berebut untuk masuk Kapal Basarnas membuat seorang bayi terjepit dan harus mendapat perawatan medis.
Nelcy Kamalai, seorang penumpang mengaku saat kejadian dirinya berada di dalam dek kapal. Setelah mendengar teriakan kebakaran, dirinya pasrah dan hanya berdoa dengan harapan agar bisa selamat dalam kecelakaaan ini. “Saya hanya berdoa saja untuk bisa selamat, “ kata Nelcy.
Hinggga kini belum dkiketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran, namun akibat kejadian tersebut, kapal terpaksa mematikan mesinnya sambil menunggu bantuan. Meski sebagian penumpang telah di evakuasi, namun barang bawaan dan penumpang lainnya masih berada di dalam kapal sambil menunggu team SAR Kupang kembali mengevakuasi. (AM/che)