Masyarakat Perbatasan RI-RDTL Segera Nikmati Listrik

  • Whatsapp
Lokasi pembangunan PLTD. (foto: Lius Salu/BN)
Gudang mesin PLTD Naekake. (foto: Lius Salu/BN)
Gudang mesin PLTD Naekake. (foto: Lius Salu/BN)

KEFAMENANU, berandanusantara.com – Perayaan HUT RI ke-70 tahun ini nampaknya akan menjadi moment terindah bagi masyarakat Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT). Khususnya warga desa Naikake dan desa Sungkaen, Kecamatan Mutis yang bermukim tepat di perbatasan RI – RDTL. Pasalnya, mereka akan menikmati energi listrik yang disuplai PLTD di Desa Naikake A.

Listrik yang dibangun oleh PLN Persero wilayah NTT itu merupakan bagian dari Program Penyalaan Listrik di Daerah Perbatasan dan Terpencil serta Pulau Terdepan di Indonesia dengan tujuan untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah pesisir yang masih masuk dalam kerangkan kesatuan NKRI.

“Program itu untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah pesisir yang masih masuk dalam kerangka kesatuan NKRI. Program ini merupakan kerja nyata PLN dalam mendukung program Nawa Cita yang digencarkan Presiden Joko Widodo,”tandas Kepala PLN Kefamenanu, Maksensius De Pata, Rabu (13/8/2015), di Kefamenanu.

Maksensius mengatakan, keberadaan PLTD berkapasitas 2 X 100 KVA itu untuk melayani pelanggan lampu sehen pada dua desa itu yang bermigrasi ke pra bayar.

Maksensius menuturkan, total pelanggan lampu sehen pada dua desa itu sebanyak 800 pelanggan. Dengan rincian pelanggan aktif 336 pelanggan dan pelanggan tidak aktif (tunggak) 464 pelanggan.

“Pelayanan juga bisa dilakukan untuk pelanggan yang tidak aktif (menunggak) dengan syarat terlebih dahulu melunasi tunggakan pada saat dimigrasi,”tuturnya.

Selain dibangun mesin PLTD, juga dibangun jaringan tegangan menengah (JTM) 12,5 KMS dan jaringan tegangan rendah (JTR) 16,05 KMS.

Maksensius mengatakan, Program ini merupakan program pusat melalui PLN dan rencananya akan diresmikan tanggal 21 Agustus secara nasional oleh Presiden Jokowi yang dipusatkan di Denpasar. Dan akan ada tele confren langsung dengan masyarakat di lokasi. (Lius Salu)

Related posts