Minta Warga Bersabar, Gubernur Laiskodat: PLN Telah Berusaha Maksimal

  • Whatsapp
Para petugas PLN sedang beristirahat usai melakukan perbaikan jaringan listrik. (Foto: istimewa)

KUPANG, berandanusantara.com – Perusahan Listrik Negara (PLN) bekerja keras memperbaiki jaringan kelistrikan yang dihantam badai pascabencana Siklon Tropis Seroja sejak tanggal 4–6 April 2021, di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hujan lebat disertai angin kencang, ditambah banjir dan longsor di beberapa kabupaten di NTT, membuat pohon-pohon tumbang dan memutus kabel jaringan listrik baik di jalan protokol sampai ke gang-gang pemukiman penduduk.

Read More

Kondisi tersebut mengakibatkan tidak berfungsinya jaringan listrik hampir di seluruh kabupaten/kota yang dihantam badai. Meski demikian, usai bencana, pihak PLN langsung mengerahkan personilnya untuk mulai bekerja memperbaiki jaringan listrik yang rusak akibat badai.

“PLN telah berusaha maksimal,” kata Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL), Minggu (11/4/2021), saat menerima bantuan dari Satgas BUMN Tanggap Bencana NTT, di Posko Tanggap Darurat Bencana Siklon Tropis Seroja, Aula El Tari Kupang.

Pada kesempatan itu, Gubernur Laiskodat juga meminta masyarakat untuk bersabar dan memberikan kesempatan kepada PLN untuk memulihkan jaringan listrik. Apalagi menurut dia, kerusakan yang terjadi akibat badai Siklon Tropis Seroja sangat parah.

“Saya yakin teman-teman PLN dengan kondisi ini telah turun untuk lakukan perbaikan. Kita harap dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, jaringan listrik akan pulih kembali di seluruh NTT,” kata Gubernur.

Saat ini, lanjut Gubernur, yang sedang diprioritaskan adalah pemenuhan logistik bagi korban bencana khususnya yang berada di lokasi pengungsian. Oleh karena itu, dalam urusan kelistrikan, Gubernur kembali meminta masyarakat untuk bersabar.

“Yang penting logistik dulu. Warga jangan lapar dan haus, itu sangat penting dalam kondisi begini. Saya harapkan dalam minggu depan, listrik dapat segera kembali pulih seperti sebelumnya,” pungkas Laiskodat. (*BN/HM)

Related posts