
KUPANG, berandanusantara.com – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali dipercaya menyelenggarakan kegiatan bertaraf nasional. Kali ini, giliran peringatan HUT Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) ke 67 dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) ke 55 tingkat nasional.
Hal ini disampaikan Kepala Sat Pol PP NTT, Jhon Hawula, dalam konferensi pers, Jumat (24/2/2017). Menurut Hawula, kegiatan ini akan melibatkan semua Satuan Polisi Pamong Praja se Indonesia. Selain peringatan HUT ke 67 Sat Pol PP, jelas Hawula, akan dilaksanakan juga rapat koordinasi Pol PP tingkat nasional.
“Saat ini kami sedang nelakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan kegiatan ini,” jelas Hawula.
Jhon Hawula memperkirakan peserta yang hadir akan mencapai 2000 orang. Hal ini, jelas dia, setiap setiap provinsi akan mengutus peserta dengan jumlah mencapai ratusan orang. Meski demikian, masing-masing provinsi yang mengutus pesertanya menanggung sendiri biaya akomodasi. Sementara biaya makan dan minum ditanggung pemprov NTT sebagai tuan rumah.
“Kalau biaya rakor ditanggung oleh pemerintah pusat, sementara biaya lainnya ditanggung masing-masing daerah dan NTT sebagai tuan rumah,” jelas dia.
Dia menjelaskan, acara HUT ke 67 SatPol PP ini mengambil tema “Peningkatan peran satuan polisi pamong praja dan satuan perlindungan masyarakat dalam menjaga kemajemukan masyarakat di daerah”.
Dipilihnya NTT sebagai tuan rumah, lanjut Hawula, memiliki alasan tersendiri yakni NTT sebagai daerah yang majemuk. Selain itu, NTT sedang dengan getolnya mempromosikan diri sebagai daerah tujuan wisata. Oleh karena itu, kata dia, pemerintah pusat tak segan-segan menunjuk NTT sebagai tuan rumah untuk berbagai even nasional.
Dia menambahkan, sejumlah rangkaian kegiatan akan dilaksanakan sebelum memasuki puncak kegiatan diantaranya olahraga bersama, penghijauan, bhakti sosial, pawai, pameran, donor darah, welcome dinner, dialog televisi, rakornas, serta yang terakhir acara puncak yakni gebyar Sat Pol PP pada tanggal 3 Maret 2017 mendatang.
Sesuai informasi yang diterima, Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo akan menjadi inspektur upacara saat apel pada acara puncak nanti. Selain Mendagri, sejumlah pejabat dari tingkat pusat juga akan hadir.
“Kami akan mengupayakan agar kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan memberi kesan yang baik pula kepada semua peserta yang hadir,” pungkas Hawula didampingi Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Samuel Pakereng. (AM)