Pernyataan Politisi PAN Senayan Tentang NTT Dibantah Sandiaga Uno

  • Whatsapp
Ist
Ist

JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno tidak setuju dengan pernyataan anggota Komisi V DPR RI A. Bakri HM yang menyebut keistimewaan Nusa Tenggara Timur (NTT) hanya Komodo. Menurut Sandiaga, jika dijelajahi, masih banyak wisata indah di NTT.

Hal itu ia sampaikan usai meluncurkan pembukaan pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBMPTNP) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Kemenparekraf, Jakarta, Senin (1/2/2021), seperti dilansir detiknews.com.

Read More

“Saya tidak sepakat kalau NTT hanya Komodo karena begitu kita ke NTT, banyak sekali yang bisa dilihat,” kata Sandiaga yang mengaku sudah pergi ke 1.800 titik di Indonesia dalam 3 tahun terakhir.

Sandiaga pun mencontohkan daerah selain Komodo yang wajib dikunjungi jika melancong ke NTT. “Mulai dari Lembata, kemudian Ende, aduh itu cantik sekali. Lalu Danau Tiga Warna di Kelimutu, juga ada destinasi yang bisa menjadi destinasi kelas dunia di NTT,” Sandiaga menjelaskan.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno bersama Kemenparekraf juga terus berupaya untuk memeratakan pembangunan pariwisata di seluruh daerah di Indonesia. Ini bertujuan agar tidak muncul kecemburuan dari daerah di luar 5 destinasi super prioritas.

“Walaupun presiden mencanangkan 5 destinasi super prioritas tapi setiap daerah di Indonesia ini punya keunggulan-keunggulan, dari segi destinasi tujuan wisata, produk wisata dan ekonomi kreatif,” ujarnya.

“Saya melihat dari kunjungan tersebut kita memiliki keunggulan yang berbeda di setiap daerah, jika dikemas dengan baik akan menjadi destinasi yang sangat berkualitas. Walaupun mereka bukan destinasi super prioritas tapi destinasi berkualitas. Ini yang harus ditingkatkan,” katanya.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah bekerjasama dengan perguruan tinggi pariwisata dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang sesuai dengan kebutuhan industri pariwisata.

“Mari kita syukuri anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa tapi kita bangun SDM yang kuat. Dengan Politeknik Pariwisata ini, akan lahir SDM yang kuat, yang mumpuni dan bisa mengelola destinasi kita menjadi destinasi yang berkelanjutan dan berkualitas,” papar Sandiaga Uno. (*BN/DTC)

Related posts