KEFAMENANU, berandanusantara.com – Wakil Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), Aloysius Kobes meminta masyarakat dan pengusaha untuk memberikan data secara jujur dalam sensus ekonomi.
Kobes mengatakan sensus ekonomi ini tidak terkait dengan pajak. Hasil sen-sus dilindungi kerahasiaannya serta tidak dipungut biaya. Karena itu ia berharap masyarakat bisa memberikan datanya secara jujur.
Hasil sensus ini, kata Alo, nanti untuk perencanaan ke depan. Dan ini akan diperoleh potret kondisi ekonomi di wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara,” tandas Alo di sela-sela melakukan sensus ekonomi di rumah dinas wakil Bupati TTU (2/5)
Dalam sensus itu, Alo Kobes mengaku tidak memiliki usaha apa pun baik di rumah dinas maupun rumah pribadi hanya anaknya saja yang punya usaha counter pulsa di rumah pribadinya.
“Nanti bisa ditanya saat sensus ke sana. Saya masih pegawai jadi sesuai prinsip birokrasi bahwa kalau mempunyai usaha di luar, konsentrasi pelayanan terganggu. Pegawai harus jujur dan jadi panutan bagi masyarakat,” pungkasnya. (Lius Salu)
