Hanya Dengan Dana Rp 600 Juta, Kodim 1618 TTU Selesaikan Enam Kegiatan

  • Whatsapp
Tugu yang dibangun Kodim 1618 TTU, selain enam item pekerjaan fisik. (Lius Salu/BN)
Tugu yang dibangun Kodim 1618 TTU, selain enam item pekerjaan fisik. (Lius Salu/BN)
Tugu yang dibangun Kodim 1618 TTU, selain enam item pekerjaan fisik. (Lius Salu/BN)

KEFAMENANU, berandanusantara.com – Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD)i, Rabu (27/5/2015) ditutup secara serentak di 61 Kabupaten Kota se-Indonesia. Termasuk salah satunya di daerah perbatasan dan terpencil di desa Kuluan Kecamatan Biboki Feotleu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Di desa Kuluan, meskipun hanya dengan dana Rp 600 juta, Kodim 1618 TTU mampu menyelesaikan enam item pekerjaan sekaligus tepat pada waktunya. Enam item pekerjaan itu antara lain, rehabilitasi kapela, pembukaan jalan sepanjang 200 meter, pembangunan satu unit MCK berukuran 4×6 meter, bak penampung ukuran 2×3 meter, perbaikan saluran irigasi  sepanjang 50 meter dan perbaikan selokan (got) sepanjang 200 meter. Selain pembangunan enam item pekerjaan sesuai data fisik, Kodim 1618 TTU juga membangun sebuah tugu Pancasil tepat di samping kapela dengan lima sila dasarnya.

“Kami mendapat dana hibah hanya 500 juta dari Pemkab TTU dan tambahan dana dari Komando atas sebesar Rp 169.575 ribu untuk kegiatan TMMD ke 94 desa Kuluantandas Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Dody Diantoro, di Kuluan.

Dody mengatakan sesuai data yang diperoleh, jika pembangunan itu dilakukan oleh pemerintah dengan cara ditenderkan, maka biaya pelaksanaan enam item pekerjaan itu mencapai 1 miliar lebih. Maka ini sudah termasuk menghemat biaya sebesar 400 juta. Dana itu, kata Dody, diperlukan sepenuhnya untuk pelaksanaan enam item pekerjaan di desa itu.

Menurut Dody, sapaan akrab Dandim Dody Diantoro, kegiatan TMMD merupakan wujudnyata kemitraan TNI-Rakyat karena TNI berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Karena itu ia berharap fasilitas yang sudah ada ini harus dijaga, dirawat dan difungsikan sebagaimana mestinya demi kesejateraan bersama.

“Saya berharap, fasilitas yang sudah ada ini dirawat, dijaga dan dipergunakan dengan sebaiknya demi kesejahteraan  bersama,”pintanya.

Hadir pada kesempatan itu Asisten dua tatapraja Setda Kabupaten TTU, Agustinus Kasenube selaku Irup dan sejumlah unsur Muspida setempat.

Disaksikan wartawan usai  penutupan TMMD itu, Kodim 1618 TTU menyerahkan sejumlah bantuan seperti bola voli, net, bibit padi, dua buah gitar serta satu buah fiber (tempat penampungan air) berukuran 1.100 liter. Kodim 1618/TTU juga memberikan piagam penghargaan atas partisipasi warga selama kegiatan TMMD berlangsung. (Lius Salu)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *