KALABAHI, berandanusantara.com – Sebanyak puluhan peserta Sail Indonesia yang berasal dari sejumlah negara tiba di kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/8/2016) siang. Para peserta disambut di pelabuhan rakyat Dulionong.
Hadir juga dalam prosesi penyambutan Deputi Badan pengelolah perbatasan, Ir. H. Boytenjuri, CES bersama rombongan. Penyambutan itu diiringi dengan tarian Lego-lego yang merupakan tarian khas Alor.
Bupati Alor, Amon Djobo dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya yang besar kepada peserta Sail. Menurut Amon, Alor punya keunikan tersendiri, baik budaya maupun sejumlah obyek wisata yang bisa dinikmati.
“Di Alor ada atraksi budaya dan wisata dengan keunikan masing-masing. Saya berharap semua bisa meninkmati dan membawa kesan yang baik ketika meninggalkan Alor,” ujar Amon, disambut tepuk tangan semua peserta sail.
Amon juga sangat berharap bahwa kegiatan Sail Indonesia dapat membawa nilai tambah bagi kabupaten Alor, terutama bisa memperkenalkan semua obyek wisata yang ada sampai ke manca negara.
Salah satu peserta Sail Indonesia asal negara Amerika, Thom Service bersama istrinya, Lili mengaku sangat senang bisa ke kabupaten Alor. Pemilik kapal Lili Yatch ini mengatakan kesempatannya ke Alor kali ini merupakan untuk kesekian kalinya. Sebelumya mereka sudah pernah ke Alor.
“Kami sangat senang bisa kembali lagi ke Alor. Alor sangat indah dan kami sangat menikmati,” ujar Thom.
Peserta Sail yang tiba di Alor berasal dari beberapa negara yakni Amerika, Kanada, Irlandia, Australia, Selandia Baru, Jerman, Spanyol dan Italia. Semuanya datang dengan menggunakan kapal masing-masing. (AM)
