Pertumbuhan Ekonomi NTT Triwulan I Tahun 2019 Relatif Baik

  • Whatsapp
Ist
Ist
Ist

KUPANG, berandanusantara.com – Pertumbuhan ekonomi di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) triwulan I relatif baik. Perekonomiannya tumbuh 5,09 persen diatas nasional yakni 5,37 persen.

Hal ini diungkapkan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) NTT, Tigor Sinaga, dalam acara “Sante-sante Baomong Deng Media”, Selasa (9/7/2019).

Read More

Sinaga menjelaskan, inflasi NTT pada triwulan I juga cenderung  rendah dibandingkan dengan tingkat inflasi di level nasional.

Pemerintah dan semua pihak terkait di NTT mampu melakukan pengendalian inflasi, yakni pada pasca Lebaran 2019,” ungkapnya.

Disamping itu, jelas Tigor, deflasi di NTT juga mengalami perkembangan yang baik. Harga-harga barang dan jasa ikut mengalami penurunan pada taraf normal.

Meski demikian, Tigor juga mengingatkan agar tetap diantisipasi, terutama pada menjelang akhir tahun, aaat liburan hari raya Natal dan Tahun Baru.

“Ini penting, sehingga target inflasi NTT 2,9 persen bisa tercapai. Kalau target nasional 3,1 persen,” jelasnya.

Dia menambahkan, saat ini juga BI tetap akan bersinergi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pemerintah Daerah (Pemda) dan semua pihak untuk mencari dan mendorong sumber-sumber ekonomi baru.

“Baik pariwisata, maupun potensi-potensi lain seperti rumput laut, garam dan lainnya agar bisa berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi NTT,” ungkap dia.

Hadir dan menjadi narasumber dalam kwgiatan tersebut yakni Asisten Perekonomian Setda NTT, Samuel Rebo, Kepala OJK NTT, Robert Sianipar, Kanwil Keuangan dan Perbendaharaan Negara NTT, Lidya Kurniawaty.

Kegiatan yang digagas BI dan OJK NTT itu juga menghadirkan para stakeholder ekonomi seperti ASITA, KADIN, Perbankan, maupun pelaku enonomi.

Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kantor Peewakilan BI NTT. Pada kesempatan itu, para Narasumber memaparkan tentang desiminasi laporan perekonomian provinsi NTT dan perkembangan sektor jasa keuangan dan edukasi perlindungan konsumen. (AM/BN)

Related posts