TMMD ke-111 di Kupang, Perjuangan TNI AD Bantu Warga di Lokasi Tersulit

  • Whatsapp
TNI dan warga Desa Sahraen bergotong-royong dalam kegiatan pembangunan fisik. (Foto: istimewa)

KUPANG, berandanusantara.com – Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Tahun 2021 mulai digelar. Spirit pelayanan TNI AD lewat kegiatan tahunan ini membuktikan kecintaanya terhadap masyarakat.

Hal ini terbukti dengan perjuangan dalam membantu warga dan pemerintah, meski di lokasi sulit sekalipun. Tidak ada kata menyerah, karena tujuan melayani warga adalah nomor satu. Perjuangan itu pun membutuhkan kesiapan mental dan fisik yang kuat.

Read More

Khusus untuk Kodim 1604 Kupang, TMMD ke-111 tahun 2021 kali ini mengambil lokasi di Desa Sahraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sejumlah kegiatan fisik dan non fisik dilakukan di sana.

Komandan Koramil 1604–03 Amarasi, Kapten Inf. Yuli Ifnu Fajar menjelaskan, kondisi jalan ke lokasi TMMD ke-111 kali ini cukup sulit. Untuk pendropingan bahan material sampai ke lokasi membutuhkan waktu mencapai 2 jam lebih.

Itu lantaran jaraknya yang jauh ditambah kondisi jalan yang cukup parah. Meski demikian, jarak dan kondisi jalan menuju ke Lokasi TMMD bukanlah merupakan faktor penghambat yang membuat prajurit menyerah. Tak sedikit pun menyurutkan semangat.

“Justru TMMD ini membuktikan bahwa negara hadir di tengah masyarakat yang berada di daerah-daerah pelosok, dan sangat membutuhkan kehadiran Pemerintah dan TNI pada khususnya,” ujarnya.

Kapten Inf. Yuli Ifnu Fajar mengaku, berbagai tantangan yang ada di lapangan mesti dijadikan motivasi untuk mencapai tujuan yakni menyukseskan TMMD. Selain itu, yang tak kalah penting menurutnya, adalah pemeratan pembangunan dan kesejahteraan warga.

Kegiatan fisik yang dilakukan Kodim 1604 Kupang yakni renovasi Gereja Kapelan St. Benediktus Sahraen, pembangunan 3 ruang kelas SMP Kristen 1 Amarasi Selatan, Pembangunan 1 ruang guru SMP 1 Amarasi Selatan, renovasi Gereja Imanuel Sahraen Amarasi Selatan, serta renovasi rumah Pastori Bonamhonis Sahraen.

Sementara untuk kegiatan non fisik yang dilakukan yakni: penyuluhan tentang teknologi tepat guna oleh dinas PMD Kabupaten Kupang, Penyuluhan tentang wasbang oleh Kodim 1604/Kupang, penyuluhan tentang kesadaran hukum oleh polres Kupang.

Selain itu, ada juga penyuluhan tentang rekruitmen TNI oleh Kodim 1604/Kupang, penyuluhan bela negara oleh Kodim 1604/Kupang, penyuluhan peternakan oleh Dinas Peternakan Kabupaten Kupang, serta penyuluhan COVID-19 oleh dinas kesehatan kabupaten Kupang.

Perlu diketahui, bahwa kehadiran TMMD disambut sangat baik oleh masyarakat. Sepanjang kegiatan, masyarakat pun antusias terlibat bergotong-royong bersama TNI. (*BN/AM)

Related posts