BA’A, BN – Berkas perbaikan administrasi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao Vicoas T. B. Amalo-Bima Fanggidae (Lontar Malole) diterima dan dinyatakan lengkap oleh KPU Rote Ndao, Minggu (8/9/2024) petang.
Tim penghubung pasangan Lontar Malole sebelumnya bekerja keras melakukan perbaikan berkas, serta melakukan koordinasi dengan pihak KPU Rote Ndao guna memastikan data yang diupload melalui aplikasi Sistem Pencalonan Kepala Daerah (Silonkada) dapat diterima.
Proses perbaikan berkas oleh Tim Penghubung Lontar Malole memakan waktu sekitar 5 jam. Namun, pada akhirnya semua berkas diterima dan selanjutnya pihak KPU Rote Ndao membuat Berita Acara (BA) penerimaan berkas perbaikan pasangan Lontar Malole.
Calon Bupati dan Wakil Bupati, Vicoas T. B Amalo-Bima Fanggidae hadir langsung ke kantor KPU Rote Ndao menerima Berita Acara perbaikan berkas yang telah disetujui dari Ketua dan para Komisioner KPU Rote Ndao serta disaksikan Bawaslu Rote Ndao.
Kepada media, Calon Bupati Rote Ndao Vicoas T. B. Amalo menyampaikan apresiasi kepada pihak KPU Rote Ndao beserta seluruh jajaran yang telah menerima berkas perbaikan paket Lontar Malole. Vico-sapaan akrabnya memastikan seluruh berkas yang diberikan valid dan dapat dipertanggngjawabkan.
Tak lupa Vico juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Bawaslu Rote Ndao dan seluruh jajaran yang ikut mengawasi pelaksanaan setiap tahapan Pilkada di Rote Ndao, agar berjalan sesuai dengan mekanisme atau regulasi yang berlaku.
“Terima kasih dan apresiasi saya sampaikan untuk KPU dan Bawaslu Rote Ndao. Tentu saja kita semua berharap Pilkada Rote Ndao kali ini dapat berjalan dengan baik dan tentunya bermartabat, serta tidak menciderai nilai-nilai demokrasi,” ujar Vico Amalo.
Vico menambahkan, bahwa pasangan Lontar Malole akan selalu mengedepankan politik santun, politik suka cita dan riang gembira, tidak menebar hoax apalagi fitnah. Oleh karena itu, kata Vico, saat ini Lontar Malole fokus bersosialisasi dengan menjual gagasan sambil melakukan edukasi politik bagi masyarakat.
“Pemilukada ini memang ajang kompetisi para calon. Namun hal yang paling utama adalah menjaga nilai-nilai kekeluargaan dan persaudaraan. Tidak saling menciderai satu sama lain, karena kita semua bersaudara,” pungkas Vico. (*/BN)