Pemkot Kupang Akan Relokasi 475 KK ke Manulai

  • Whatsapp
Wali Kota Kupang, Jefirtson Riwu Kore (tengah), didampingi Sekda Kota Kupang, Fahrensy Funay (kanan) dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Kupang, Ernest Ludji (kiri) saat memberikan keterangan pers. (Foto: BN)

KUPANG, berandanusantara.com – Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) akan merelokasi sebanyak 475 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya hancur dihantam badai Siklon Tropis Seroja.

Wali Kota Kupang, Jefirtson Riwu Kore dalam keterangan persnya, Senin (12/4/2021) petang mengatakan untuk relokasi warga tersebut, Pemerintah Kota Kupang telah menyiapkan lokasi di daerah Manulai.

Read More

“Kami siapkan lahan paling minimal 5 hektar di wilayah Manulai. Kita tanggung lahan, pemerintah pusat yang akan membangun rumah,” ungkap Jeriko.

Jefri menjelaskan, hingga hari ini senin (12/4) terdapat 18.440 KK yang terdampak bencana.

Total rumah yang rusak akibat badai Seroja sebanyak 18.440 unit, dengan rincian Rusak Ringan, 13.133, Rusak Sedang, 2.825 unit dan Rusak Berat 2.482 unit rumah.

“Untuk rumah yang rusak ringan akan mendapat dana sebesar Rp10 juta, rusak sedang Rp25 juta, dan rusak berat Rp50 juta. Biaya tersebut akan ditanggung oleh pemerintah pusat,” terang Jefri.

Untuk rumah yang masuk kategori rusak berat, menurut Jefri, tidak akan diberi uang tunai tetapi akan dibuatkan rumah senilai Rp50 juta. (*BN/MB)

Related posts