KUPANG, BN – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing, menepis kabar mutasi di lingkungan Bank NTT.
Pasalnya santer beredar Khabar akan ada mutasi terhadap calon direksi yang telah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebelumnya. Menurutnya, informasi tersebut tidak benar dan tidak berdasar.
“Beredar kabar bahwa calon direksi hasil RUPS akan dimutasi. Saya tegaskan bahwa hal itu tidak benar. Saat ini, kami sedang mempersiapkan seluruh dokumen yang dibutuhkan untuk diajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK), guna menjalani proses fit and proper test sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Umbu Praing kepada wartawan pada Selasa (10/6/2025).
Diakui Umbu Praing, langkah yang sebelumnya dilakukan manajemen adalah murni untuk mengisi kekosongan jabatan di sejumlah kantor cabang, bukan merupakan bentuk mutasi atau rotasi pejabat.
“Yang kami lakukan saat ini adalah pengisian jabatan yang memang sedang kosong di beberapa kantor cabang,” tegasnya.
Umbu Praing mengatakan proses pengisian jabatan kosong tersebut telah dilaksanakan sesuai kebutuhan organisasi. Sedangkan untuk kebijakan mutasi lainnya, ia menyebutkan bahwa hal itu akan menjadi kewenangan Direktur Utama dan jajaran pengurus definitif yang baru.
“Mutasi hanya dilakukan untuk posisi yang lowong dan itu sudah berjalan. Sementara untuk kebijakan mutasi pejabat lainnya di Bank NTT, kami menunggu Dirut dan pengurus Bank NTT yang baru,” tegasnya.
Ia juga menghimbau seluruh karyawan dan karyawati Bank NTT baik di kantor pusat maupun daerah untuk tetap menjaga semangat kerja, disiplin, serta menjalankan tugas sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku.
“Saya berpesan kepada seluruh jajaran Bank NTT agar tetap bekerja keras, profesional, dan menjaga kinerja yang maksimal demi kemajuan bank yang kita cintai bersama,” pungkasnya. (*/BN)