Kupang, berandanusantara.com- Menjadi seorang Guru bukanlah hal yang mudah. Banyak dinamika serta tantangan yang pastinya akan dihadapi. Sehingga, perlu mempersiapkan secara baik para calon guru yang nantinya akan mengabdi bagi anak-anak Negeri ini.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Para Calon Guru yang dipersiapkan melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Nusa Cendana Kupang.
PPG FKIP Undana Kupang menggelar kegiatan Outbound selama dua hari dimulai sejak tanggal 2 sampai dengan tanggal 3 Agustus 2014, bertempat di Sekolah Lapangan Nekamese, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa tenggara Timur.
Ketua Panitia Kegiatan Outbound PPG FKIP Undana Tahun 2014, Drs. Fredik Bolang, M.si, menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 lebih Calon Guru yang merupakan peserta pada PPG FKIP Undana Kupang.
Tujuan dari kegiatan ini, jelas Fredik Bolang, selain untuk untuk membina kerukunan dan kebersamaan, juga sebagai sarana pembelajaran bagi para calon guru untuk mengerti dan memahami kehidupan aktua di lapangan. “ini penting untuk setiap calon guru professional,” ungkapnya pada acara pelepasan peserta, di Asrama PPG FKIP Undana, Sabtu (02/08/2014).
Ia menambahkan, hal ini juga sangat penting guna para Calon Guru mengerti dan memahami akan berbagai dinamika kehidupan social yang akan mereka hadapi serta yang berkaitan dengan keberagamaan di dalam masyarakat, khususnya para peserta anak-anak yang nantinya akan mereka didik.
Sementara itu, Ketua Pelaksana PPG FKIP Undana, Prof. DR. I.G.B Arjana, saat memberikan sambutan dalam acara pelepasan mengatakan, kegiatan Outbound ini merupakan bagian dari kurikulum PPG yang wajib diikuti oleh semua peserta.
Dijelaskan, Kegiatan Outbound ini merupakan cara untuk pembinaan mental dan kemampuan dalam mengahapi tantangan. “Ini merupakan bagian dari pembinaan mental para calon guru agar tetap kuat dalam menghadapi berbagai tantangan,” jelasnya.
Yang tak kalah penting dari kegiatan ini, kata Arjana, para calon guru juga dilatih agar sebisa mungkin siap untuk mengendalikan diri agar tidak menjadi orang yang salah.
Ia juga mengungkapkan, dalam kegiatan ini para peserta masih tetap dalam proses penilaian. Oleh karena itu ia mengaharapkan seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini secara baik hingga selesai. “ diharapkan semuanya bisa mengantongi sertifikat keguruan untuk selanjutnya siap mengabdi di lapangan,” pungkasnya.
Para peserta kegiatan Outbound dilepas secara resmi oleh Dekan Fakultas dan Ilmu pendidikan Undana, Drs. Petrus Ly, M.Si. Dalam kegiatan ini juga melibatkan 5 Anggota Pramuka sebagai Pembina, bersama dengan 4 orang Dosen dari FKIP Undana sebagai pendamping. (Andyos Manu)