KUPANG — Pemerintah Kota Kupang mempercepat proses pengangkatan guru calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dari total 1.700 guru yang lolos seleksi, lebih dari 1.300 di antaranya telah mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) dan segera menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan serta pencairan gaji.
Hal itu disampaikan Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, dalam upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang digelar di Buoyant Montessori School, Jumat (2/5/2025).
“Kami berkomitmen mempercepat proses administrasi agar para guru segera memperoleh haknya. Ini adalah bentuk penghargaan terhadap dedikasi mereka membangun generasi penerus,” tegas Wali Kota.
Langkah ini disebut sebagai bagian dari prioritas pembangunan SDM yang berkualitas. Pemerintah Kota Kupang menilai kesejahteraan guru sebagai fondasi utama dalam peningkatan mutu pendidikan.
Upacara Hardiknas juga dihadiri Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H. Manurung, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kupang Ny. dr. Widya Cahya, Penjabat Sekda Ignasius Repelita Lega, serta sejumlah pejabat dan tokoh pendidikan di Kota Kupang.
Selain penguatan status guru, Wali Kota juga mengumumkan sejumlah capaian di bidang pendidikan, termasuk angka partisipasi pendidikan anak usia dini (PAUD) yang meningkat menjadi 55,9%, dan kelulusan SD-SMP yang stabil di angka 100% dalam dua tahun terakhir.
Wali Kota berpesan agar para guru tidak hanya berkomitmen, tetapi juga konsisten dalam menjalankan tugas mendidik. “Tanpa komitmen, Anda tidak bisa memulai. Tapi tanpa konsistensi, Anda tidak bisa mengakhiri,” ujarnya. (*/BN)