KEFAMENANU, berandanusantara.com – Menjadi pahlawan bukan harus dengan mengangkat senjata dan berperang membela negara. Tetapi menjadi pahlawan dapat dilakukan dalam setiap profesi masing-masing seperti profesi siswa atau pelajar.
Penegasan ini disampaikan Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Pos Baen, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) Letda Wiliam Yoga, saat memberikan pembekalan wawasan kebangsaan dan bela negara kepada ratusan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) Oeolo Kabupaten TTU dalam memperingati hari pahlawan 10 November.
Pada kesempatan itu William mengajak seluruh generasi muda di wilayah yang berbatasan langsung dengan districk Oecusi Timor Leste tersebut menjadi pahlawan bangsa dalam bidang pendidikan.
“Teruslah bersemangat dan berkarya dalam study kalian agar prestasi yang diraih nanti dapat mengharumkan bangsa dan negara,”tegas William.
Yustinus Kosat, siswa SMK Oelolok mengaku pembekalan wawasan kebangsaan dan bela negara yang diberikan Satgas Pamtas tersebut memberikan sebuah motivasi yang baik bagi dirinya dan para siswa yang ada.
Upacara tersebut melibatkan para guru dan siswa setempat, sejumlah tenaga pengajar program sarjana mendidik di daerah terdepan / terluar dan tertinggal (SM – 3T) dan anggota Satgas Pamtas RI-RDTL dari Yon Armed 11 Kostrad.
Meskipun berlangsung sederhana namun upacara hari pahlawan tersebut berlangsung penuh hikmad. (Lius Salu)