KUPANG, berandanusantara.com – Etnis Tionghoa Kupang (ETIKA) terbilang sangat getol melawan penyebaran wabah covid-19, atau corona. Kali ini, ETIKA menggandeng TNI yakni Kodim 1604/Kupang melakukan penyemprotan disinfektan di rumah-rumah warga.
Alat semprot dan cairan disinfektan merupakan sumbangan swadaya dari ETIKA Kupang, sebagai bentuk kepedulian terhadap pandemi covid-19 yang sebarannya di seluruh dunia, termasuk Indonesia dan NTT.
Sebelum aksi penyemorotan, terlebih dahulu dilakukan seremonial penyerahan peralatan dari Ketua ETIKA, dr. Hendrick Jodjana kepada Komandan Kodim 1604/Kupang yang diwakili Kasdim, Letkol Sugeng Prihatin.
Hendrick Jodjana pada kesempatan itu memberikan apresiasi kepada pihak Kodim 1604/Kupang yang memiliki semangat untuk bersama-sama melawan penyebaran covid-19. Dia yakin TNI juga kepedulian yang tinggi terhadap kasus tersebut.
“Terima kasih Kodim 1604/Kupang, kiranya dengan semangat yang ada, perlahan-lahan kasus covid-19 yang sangat meresahkan ini bisa teratasi,” ungkap Jodjana.
Sementara Letkol (Inf) Sugeng Prihatin mengimbau kepada seluruh personilnya yang bertugas melakukan penyemprotan disinfektan, agar dapat menjalankan dengan sebaik-baiknya.
“Jaga kepercayaan yang telah diberikan tim ETIKA kepada Kodim 1604/Kupang, karena tidak gampang orang bisa menaruh kepercayaan kepada orang lain. Kepercayaan itu mahal,” tegas Letkol Sugeng kepada anggotanya.
Dia juga mengapresiasi tim ETIKA yang dengan tulus menaruh perhatian terhadap masalah penyebaran covid-19. Apalagi, dengan segala bantuan yang diberikan sebagai “senjata” untuk melawan virus yang sangat berbahaya itu.
“Terima kasih tim ETIKA, mari sama-sama terus lawan covid-19. Semoga dengan gerakan masif dari semua pihak, perlahan-lahan masalah ini bisa teratasi dan masyarakat bisa hidup tenang,” tandasnya.
Menurut Lektol Sugeng, selain rumah-rumah warga, penyemprotan disinfektan juga akan dilakukan di sejumlah titik keramaian seperti halte, pangkalan ojek, serta titik keramaian lainnya.
“Nanti kami akan berkoordinasi dengan para Lurah terkait titik penyemprotan. Kami pada intinya bekerja. Apalagi peralatan sudah memadai,” tegasnya.
Pantauan media ini, penyemprotan disinfektan oleh anggota Kodim 1604/Kupang dimulai dari kelurahan Fontein. Warga nampak antusias menerima tim yang melakukan penyemprotan.
Warga juga nampak senang karena ada aksi nyata dari Etnis Tionghoa Kupang dan Kodim 1604/Kupang yang menyentuh langsung ke masyarakat. Banyak diantaranua yang menyampaikan ucapan terima kasih.
Salah satu tim ETIKA, Theodorus Widodo juga nampak bersemangat. Dia rela berjalan kaki bersama anggota Kodim 1604/Kupang yang melakukan penyemprotan disinfektan dari rumah ke rumah, di kelurahan Fontein.
Salah seorang warga, Yulius Gae Lomi mengaku dengan adanya penyemprotan disinfektan, dirinya bersama keluarga menjadi legah. Menurutnya, selama informasi virus ini menyebar, ditambah aktifitas kantor dan sekolah diliburkan, dirinya sangat takut.
“Kami sekeluarga takut keluar rumah. Kami bahkan telah membeli bahan makanan untuk bisa dikonsumsi satu hingga dua minggu kedepan, karena takut,” ujarnya.
Dia berharap upaya yang dilakukan oleh ETIKA dan Kodim 1604/Kupang bisa memberikan angin segar bagi warga yang selama ini resah akan wabah covid-19. Dia juga mengharapkan agar aksi tersebut bisa dilakukan lebih masif dengan melibatkan semua pihak.
“Kalau semua pihak punya perhatian untuk sama-sama melawan penyebara virus ini, maka saya yakin dalam waktu tidak lama lagi, kasus ini akan teratasi,” pungkasnya. (AM/BN)
