KUPANG, berandanusantara.com – Kepemimpinan Gubernur NTT Frans Lebu Raya akan berakhir tahun 2018 mendatang. Dia pun blak-blakan bahwa usai meletakan jabatan sebagai Gubernur NTT, dirinya akan maju memperebutkan kursi di DPR RI.
Di sela-sela kegiatan “Sehari Menjadi Gubernur”, Selasa (3/10/2017) di Aula kantor Gubernur NTT, dia mengatakan hal tersebut. “Saya kira saya masih punya energi untuk terus membangun NTT. Dan salah satunya menjadk anggota DPR RI,” ungkap dia sambil tersenyum.
Hal mendasar yang mendorongnya maju di DPR RI, menurut dia, ada banyak mimpi yang tidak bisa dikerjakan hanya alam waktu 10 tahun, atau selama masa kepemimpinannya sebagai Gubernur NTT. Salah satunya adalah Jembatan Pancasila.
“Misalnya Jembatan Pancasila, kan b prosesnya panjang dan butuh pengawalan,” ujarnya.
Soal daerah pemilihan (dapil), Lebu Raya mengaku siap bertarung dari dapil mana saja. Meski demikian, sebagai ketua DPD PDIP NTT, dirinya mengaku akan memikirkan bagaimana jalan yang terbaik untuk tujuan tersebut.
“Kalau saya sih yang paling penting dapat terus mengabdi untuk NTT. Apalagi NTT akan terus bergerak lebih cepat kedepan, dengan adanya perhatian dari pemerintah pusat,” pungkas dia. (AM)